Farid Fakhriansyah Bahar

[KEMBALI KE MENU SEBELUMNYA] DAFTAR ISI 1. Jurnal 2. Rangkaian Simulasi 3. Prinsip Kerja Rangkaian 4. Video Rangkaian 5. Analisa 6. Link Download 1. Jurnal [Kembali] 2. Rangkaian Simulasi [Kembali] 3. Prinsip Kerja Rangkaian [Kembali] Pada dasarnya, Rangkaian Non Inverting Adder adalah rangkaian Non-Inverting yang memiliki tegangan input (Vin) yang lebih dari 1. Rangkaian ini bekerja dengan cara menguatkan nilai tegangan rata-rata masukan pada rangkaian dengan nilai gain (penguat) yang diperoleh dari Rf dan Rin pada rangkaian.  Tegangan masukan V1 dan V2 akan mengalir melalui R1 dan R2 menuju kaki non inverting pada op-amp. Selanjutnya, tegangan akan mengalir dari Rf ke Rin yang terletak pada kaki inverting op-amp yang akan dialirkan ke ground. Vout rangkaian Non-Inverting Adder akan memiliki sudut fasa yang sama dengan Vin nya dengan nilai yang dapat dihitung dengan rumus berikut: 4. Video Rangkaian [Kembali] 5. Analisa [Kembali] 1.  Analisa prinsip kerj

[KEMBALI KE MENU SEBELUMNYA] DAFTAR ISI 1. Jurnal 2. Rangkaian Simulasi 3. Prinsip Kerja Rangkaian 4. Video Rangkaian 5. Analisa 6. Link Download 1. Jurnal [Kembali] 2. Rangkaian Simulasi [Kembali] 3. Prinsip Kerja Rangkaian [Kembali] Rangkaian Inverting Adder Amplifier adalah rangkaian yang pada dasarnya adalah rangkaian Inverting AMP, tetapi  memiliki signal generator lebih dari 1. Prinsip kerja pada percobaan ini yaitu nilai tegangan input (V1 dan V2) akan dialirkan ke kaki inverting berturut-turut melalui R1 untuk V1 dan R2 untuk V2. Pada percobaan ini menggunakan besaran Rf yang di telah tetapkan pada jurnal sebesar 20k ohm. Besarnya penjumlahan tegangan input tersebut bernilai negatif karena penguat operasional dioperasikan pada mode membalik (inverting). Tegangan output (Vout) yang dihasilkan dari rangkaian ini akan berbeda fasanya dari tegangan inputnya sebesar 180 derajat.  4. Video Rangkaian [Kembali] 5. Analisa [Kembali] 1. Analisa prinsip ke

[KEMBALI KE MENU SEBELUMNYA] DAFTAR ISI 1. Jurnal 2. Alat dan Bahan 3. Rangkaian Simulasi 4. Prinsip Kerja Rangkaian 5. Video Rangkaian 6. Analisa 7. Link Download 1. Jurnal [Kembali] 2. Alat dan Bahan [Kembali] A.Alat a).   Multimeter      b). Jumper     c). DC Power Supply       d) Osiloskop        (e) Function generator B. Bahan a) Dioda Zener b) Resistor 3. Rangkaian Simulasi [Kembali] Forward Bias Reverse Bias 4. Prinsip Kerja Rangkaian [Kembali] Saat dibuat rangkaian forward bias dengan dioda zener, dioda tetap akan mengalirkan arus karena arus melewati anoda terlebih dahulu. Saat dioda zener dipasangkan menjadi rangkaian reverse bias yang dimana arus melewati bagian katoda dari dioda terlebih dahulu, katoda pada dioda zener akan menahan arus listrik beberapa saat. Namun apabila sudah melewati batas tegangan atau biasa disebut tegangan zener, dioda zener akan menalirkan arus listrik yang ditahan tadi. 5. Video Rangkaian [Kembali] 6. Anal

[KEMBALI KE MENU SEBELUMNYA] DAFTAR ISI 1. Jurnal 2. Alat dan Bahan 3. Rangkaian Simulasi 4. Prinsip Kerja Rangkaian 5. Video Rangkaian 6. Analisa 7. Link Download 1. Jurnal [Kembali] 2. Alat dan Bahan [Kembali] A.Alat a).   Multimeter      b). Jumper       c.) Osiloskop        d.) Function generator B. Bahan a) Dioda 1N4001 b) Resistor 3. Rangkaian Simulasi [Kembali] Rangkaian Clipper Grafik CH1 (Vin) Grafik CH2 (Vout) 4. Prinsip Kerja Rangkaian [Kembali] Saat sumber tegangan AC (function generator) dihubungkan ke dioda, bagian setengah positif mengenai bagian kutub katoda dari dioda sehingga arus dari setengah positif tidak mengalir. Sedangkan bagian setengah negatif melewati kutub anoda dari dioda sehingga arus setengah negatif tetap mengalir pada rangkaian. Oleh karena itu, pada osciloscope, grafik yang dihasilkan pada Vin dan Vout berbentuk setengah gelombang negatifnya saja sehingga rangkaian clipper yang dibuat adalah rangkaian clipper nega

[KEMBALI KE MENU SEBELUMNYA] DAFTAR ISI 1. Jurnal 2. Alat dan Bahan 3. Rangkaian Simulasi 4. Prinsip Kerja Rangkaian 5. Video Rangkaian 6. Analisa 7. Link Download 1. Jurnal [Kembali] 2. Alat dan Bahan [Kembali] A.Alat a).   Multimeter      b). Jumper     c). DC Power Supply       d) Osiloskop        (e) Function generator B. Bahan a) Dioda 1N4001 b) Resistor 3. Rangkaian Simulasi [Kembali] 4. Prinsip Kerja Rangkaian [Kembali] Saat dioda diberi rangkaian reverse bias dimana bagian kutub katoda yang dihubungkan dengan kutub positif dari sumber tegangan, arus akan tertahan di bagian kutub katoda pada dioda tersebut dikarenakan bagian katoda pada dioda tidak bisa meghantarkan arus ke kutub anoda pada dioda tersebut. Sehingga arus tidak mengalir pada rangkaian tersebut. 5. Video Rangkaian [Kembali] 6. Analisa [Kembali] Analisa pengaruh tegangan input terhadap tegangan dan arus pada rangkaian reverse bias: Pada rangkaian reverse bias, tegangan in