Tugas Pendahuluan Modul 2 (Percobaan 1 Kondisi 3)
2. Buat program untuk mikrokontroler Raspberry Pi Pico di website wokwi.
3. Save program dan jalankan simulasi rangkaian pada website wokwi.
Sistem ini menggunakan modul Light Dependent Resistor (LDR) untuk mendeteksi intensitas cahaya sekitar, LED merah sebagai indikator visual, buzzer untuk umpan balik audio, dan Raspberry Pi Pico sebagai mikrokontroler. LDR merasakan tingkat cahaya, mengubahnya menjadi tegangan analog, yang kemudian didigitalkan oleh Raspberry Pi Pico. LED merah memberikan sinyal visual, sementara buzzer, yang dikendalikan oleh Pulse Width Modulation (PWM), menghasilkan suara.
VCC LDR terhubung ke pin 3V3 pada Raspberry Pi Pico, ground-nya ke ground 4, dan pin A0-nya ke GP26. LED merah terhubung ke output digital GP6 melalui resistor dan ground 5. Buzzer terhubung ke output PWM GP15 dan ground 6.
Sistem bekerja dengan LDR yang mengukur intensitas cahaya. Jika cahaya melebihi ambang batas yang setara dengan 200 LUX, Raspberry Pi Pico mengaktifkan LED merah untuk berkedip selama 4 detik dan buzzer untuk mengeluarkan suara pada duty cycle 45% melalui PWM. Kedipan LED dicapai melalui sinyal digital periodik (misalnya, 500ms ON, 500ms OFF) selama 4 detik. Sinyal PWM buzzer mengatur volume atau intensitas suara pada duty cycle 45%. Setelah peringatan 4 detik, sistem kembali memantau tingkat cahaya.
Pengaturan ini memungkinkan sistem untuk memberikan peringatan visual dan audio ketika tingkat cahaya melebihi normal, sehingga cocok untuk aplikasi seperti alarm kelebihan pencahayaan atau sistem notifikasi otomatis.
Komentar
Posting Komentar